Ketika Dina masih kecil, waktu itu ibunya sedang menyulam sehelai kain. Dina yang sedang bermain dilantai, melihat ke atas dan bertanya, apa yang ibu lakukan? ibunya menerangkan bahwa ia sedang menyulam sesuatu di atas sehelai kain. Tetapi Dina memberitahu kepada ibunya, bahwa yang dia lihat dari bawah adalah benang ruwet. Ibunya dengan tersenyum memandangi Dina dan berkata
dengan lembut:
"Anakku, lanjutkanlah permainanmu, sementara ibu menyelesaikan sulaman ini, nanti setelah selesai, kamu akan kupanggil dan kududukkan di atas pangkuan ibu, kamu dapat melihat sulaman ini dari atas.
"Dina heran, mengapa ibunya menggunakan benang hitam dan putih, begitu semrawut menurut pandangannya. Beberapa saat kemudian, Dina mendengar suara ibunya memanggil; " Anakku, mari kesini, dan duduklah di pangkuan ibu.
" Waktu Dina didudukkan di atas pangkuan ibunya, Dina heran dan kagum melihat bunga-bunga yang indah, dengan latar belakang pemandangan matahari yang sedang terbit, sungguh indah sekali. Dina hampir tidak percaya melihatnya, karena dari bawah yang Dina lihat hanyalah benang-benang yang ruwet dan semrawut.
Kemudian ibunya berkata, "Anakku, dari bawah memang nampak ruwet dan kacau, tetapi engkau tidak menyadari bahwa di atas kain ini sudah ada gambar yang direncanakan, sebuah pola, ibu hanya mengikutinya. Sekarang, dengan melihatnya dari atas kamu dapat melihat keindahan dari apa yang ibu lakukan.
((Sering kali kita melihat ke atas dan bertanya kepada Allah, "Allah, apa yang Engkau lakukan? "Ia menjawab : " aku sedang menyulam kehidupanmu."
Tak jarang kita membantah, "Tetapi nampaknya hidup ini ruwet, benang-benangnya banyak yang hitam, mengapa tidak semuanya memakai warna yang cerah?
"Kemudian Allah menjawab," Hambaku, kamu teruskan pekerjaanmu, dan aku juga akan menyelesaikan pekerjaanKu, Satu saat nanti aku akan memanggilmu ke surga dan mendudukkan kamu di pangkuanKu, kamu akan melihat rencanaku yang indah dari sisiKu.
Subhanallah..
Beruntunglah orang-orang yang mampu bersabar terhadap berbagai cobaan hidup di dunia. Semoga Allah berkenan menumbuhkan kesabaran dalam hati kita, agar kita senantiasa dapat menemukan hikmah-hikmah dari setiap kejadian dalam perjalanan hidup ini.. Amien))
dengan lembut:
"Anakku, lanjutkanlah permainanmu, sementara ibu menyelesaikan sulaman ini, nanti setelah selesai, kamu akan kupanggil dan kududukkan di atas pangkuan ibu, kamu dapat melihat sulaman ini dari atas.
"Dina heran, mengapa ibunya menggunakan benang hitam dan putih, begitu semrawut menurut pandangannya. Beberapa saat kemudian, Dina mendengar suara ibunya memanggil; " Anakku, mari kesini, dan duduklah di pangkuan ibu.
" Waktu Dina didudukkan di atas pangkuan ibunya, Dina heran dan kagum melihat bunga-bunga yang indah, dengan latar belakang pemandangan matahari yang sedang terbit, sungguh indah sekali. Dina hampir tidak percaya melihatnya, karena dari bawah yang Dina lihat hanyalah benang-benang yang ruwet dan semrawut.
Kemudian ibunya berkata, "Anakku, dari bawah memang nampak ruwet dan kacau, tetapi engkau tidak menyadari bahwa di atas kain ini sudah ada gambar yang direncanakan, sebuah pola, ibu hanya mengikutinya. Sekarang, dengan melihatnya dari atas kamu dapat melihat keindahan dari apa yang ibu lakukan.
((Sering kali kita melihat ke atas dan bertanya kepada Allah, "Allah, apa yang Engkau lakukan? "Ia menjawab : " aku sedang menyulam kehidupanmu."
Tak jarang kita membantah, "Tetapi nampaknya hidup ini ruwet, benang-benangnya banyak yang hitam, mengapa tidak semuanya memakai warna yang cerah?
"Kemudian Allah menjawab," Hambaku, kamu teruskan pekerjaanmu, dan aku juga akan menyelesaikan pekerjaanKu, Satu saat nanti aku akan memanggilmu ke surga dan mendudukkan kamu di pangkuanKu, kamu akan melihat rencanaku yang indah dari sisiKu.
Subhanallah..
Beruntunglah orang-orang yang mampu bersabar terhadap berbagai cobaan hidup di dunia. Semoga Allah berkenan menumbuhkan kesabaran dalam hati kita, agar kita senantiasa dapat menemukan hikmah-hikmah dari setiap kejadian dalam perjalanan hidup ini.. Amien))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar